GAS MULIA

Disore kali ini kita membahas tentang Gas mulia. diharapkan kepada pembaca mendapat ilmu setelah membaca post ini.

Unsur- unsur gas mulia ( golongan VIIIA ) terdiri dari Helium (He), Neon (Ne), Argon (Ar), Kripton (Kr), Xeon (Xe), dan Radon (Rn). Pada awalnya, unsur-unsur ini dikenal dengan istilah gas inert (lembam) karena tidak satupun unsur-unsur ini dapat bereaksi dengan unsur lain membentuk senyawa. Baru sekitar tahun 1960, para ahli berhasil mensintesis senyawa Kr dan Xe. Oleh karena itu, unsur-unsur ini lebih dikenal sebagai gas mulia (stabil, tidak reaktif).

Karena tidak reaktif , di dilam gas mulia ditemukan sebagai atom atau monoatomik. Sumber utama gas mulia adalah udara, kecuali untuk He dan Rn, unsur-unsur gas mulia dapat ditemukandi atmosfir meski dalam konsentrasi sangat kecil. Karena jumlahnya yang sedikit di atmosfir atau udara gas mulia sering juga disebut sebagai gas jarang.

A.      Sifat-sifat gas mulia

a.      Sifat fisis gas mulia

Ø  Sifat atomic gas mulia

·      Nilai jari-jari atom (dari jari kovalen ) bertambah dari He ke Rn

·      Nilai energi ionisasi berkurang dari He ke Rn.

·      Nilai keelekronegatifan He, Ne, dan Ar tidak ada, sedangkan nilai keelektronegatifan berkurang dari Kr ke Rn.

·      Nilai bilangan oksidasi He,Ne,Ar, adalah nol (0), sedangkan Kr,Xe, dan Rn memiliki bilangan oksidasi

Ø  Sruktur unsur gas mulia

ü Kerapatan bertambah dari He ke Rn

Nilai kerepatan gas mulia di pengaruhi oleh massa atom, jari-jari atom dan gaya london. Nilai kerapatan semakin besar dengan pertambahan massa atom dan kkuatan gaya london, dan sebaliknya semakin kecil dengan pertambahan jari-jari atom.

ü Titik leleh dan pH bertambah dari He ke Rn

Hal ini dikarenakan gaya london bertambah dari He ke Rn sehingga atom-atom gas mulia semakin sulit dilepas.

ü Titik didih Ph bertambah dari He ke Rn

Hal ini dikarenakan kekuatan gaya london bertambah dari He ke Rn sehingga atom-atom gas mulia semakin sulit lepas.

ü Daya hantar panas berkurang dara He ke Rn

Hal ini dikarenakan kekuatan gaya london bertambah dari He ke Rn. Dengan kata lain, partikel relatif semakin sulit bergerak sehingga energi dalam hal ini, panas akan semakin sulit pula untuk di transfer.

B.       Reaksi gas mulia

Telah dijelskan bahwa unsur-unsur gas mulia Ar,Kr,Xe,dan Rn dapat bereaksi dengan unsur-unsur yang sangat elektronegatif seperti F dan O . pada reaksi-reaksi gas mulia ini terdapat reaksi DisproporsIionasi adalah reaksi dimana unsur pereaksi yang sama sebagian teroksidasi dan sebagian lagi tereduksi.

C.      Proses ekstrasi gas mulia

1.      Ekstraksi He dari gas alam

Gas alam mengandun hidrokarbon dan zat seperti CO₂ uap air dan He, pengotor lainya. Untuk mengekstrasi He dari gas alam, digunakan proses pengembunan (liquefaction).

    Pada tahap awal, CO₂dan uap air terlebih dahulu dipisahkan (hal ini karena proses pengembunan,      CO₂  dan uap air dapat membentuk padatan yan menyebabkan penyumbatan pipa). Selanjutnya,        He dimurnikan dengan proses antara lain:

©          Proses kriogenetik (kriogenetik artinya menghasilkan dingin)

Campuran gas diberi tekanan, lalu didinginkan degan cepat agar N mengembun sahingga dapat dipisahkan.

©         Proses adsorpsi

Campuran suatu gas yangdilewatkan melalui bahan penyerap (adsorbent bed) yang secara selektif menyerap pengotor.

2.      Ekstrasi He, Ne, Ar, Kr, dan Xe darimudara.

Proses yang digunakan disebut teknologi pemisahan udara. Pada tahap awal, CO₂ dan uap air dipisahkan terlebih dahulu. Sisa udara yang mengandung He dan Ne tidak mengembun karena titik didih kedua gas tersebut sangat rendah.

Selanjutnya, Ar,Kr, dan Xe dalam udara cair dipisahkan menggunakan proses, antara lain:

§  Proses adsorpsi ® pertama O dan N dipisahkan terlebih dahulu  menggunakan reaksi kimia. O direaksikan dengan Cu panas . lalu N direaksikan dengan Mg.. Sisa campuaran ( Ar, Kr dan Xe )kemudian akan di adsorpsi oleh arang teraktifitas. Sewaktu arang dipanas kan perlahan, pada kisaran suhu tertentu setiap gas akan teradsorpsi atau keluar dari arang.

§  Proses distilasi praksional ® menggunakan kolom distilasi fraksional bertekanan tinggi. Prinsip pemisahan adalah perbedaan titik didih zat. Karena titik didih N paling rendah, maka N terlebih dahulu dipisahkan.

3.      Ektraksi Rn dari peluruhan unsur dari radioaktif

Radon diperoleh dari peluruhan panjang unsur radioaktif U- 238 dan peluruhan langsung Ra-226 yang bersifat radioaktif dan mempunyai waktu paro yang pendek yakni 3,8 hari sehigga cederung cepat meluruh menjadi unsur lain.

D.      Apliasi gas mulia dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam kehidupan sehari-hari, unsur-unsur gas mulia digunakan dalam rumah tangga hingga teknologi modern.

v    HELIUM

a)      Helium digunakan pada bola udara untuk keperluan meteorology, transportasi kayu dari hutan, dan rekreasi. Helium digunakan sebagai pengganti H karena ringan dan tidak reaktif.

b)      Helium cair digunakan untuk pendingin koil logam pada alat scanner. Karena titik didihnya rendah.

v    NEON

Neon digunakan untuk reklame dan lampu dilandasan pesawat terbang. Ne menghasilkan cahaya dengan intensitas tinggi apabila dilewati arus lisrik. Cahaya ini akan dapat dilihat dari jauh dan lampu menembus kabut. Warna karakteristik Neon adalah merah.

v    ARGON

1)      Argon digukan pada bola lampu menggantikan O₂ karena sifatnyatidak reaktif sehingga filament tidak mudah putus. Penggunaan Ar memungkinkan pemanasan filament pada suhu tinggi sehingga cahaya yang diperoleh bisa lebih putih. Ar lebih umum digunakan dibandingkan gas mulia lainya karena kadarny di alam relatif lebih tinggi.

2)      Argon digunakan sebagai atmosfer inert pada pengelasan, produksi logam diindustri, dan eksperimen dilaboratorium. Hal ini karena Ar tidak reaktif sehinga logam tidak akan teroksidasi seperti halnya jika proses berlangsung di udara terbuka.

v    KRIPTON

1)      KRIPTON Digunakan pada lampu landasan pesawat, lampu Fhotografi berkecepatan tinggi , fluorensi, dan laser untuk merawat bertina mata.

2)      Kripton-85 isotop digunakan industri untuk mengontrol ketebalan kertas. Karen asifatnya yang radioaktif, dapat melepas partikel.

v    XENON

1)      Xe pada lampu blitz( flash gun ) dan tabung vakum . pada tabung vakum Xe menghasilkan cahaya putih yang sangat terang.

2)      Xe digunakan dalam reactir nuklir.

3)      Xe adalah satu-satunaya gas mulia yang bersifat anestesi/membius pada tekanan atmosfer. Xe dianggap sebagai anestesi ideal di antara anestesi lainnya. Namun Xe harganya mahal sehinga penggunaanya tidak populer.

v    RADON

1)      Radon untuk cat angka jam

2)      Radon untuk terapi kangker

3)      Radon untuk sistem peringat gempa.  

thanks gan !!! semoga bermanfaat yaa!! :)